Sebelum menjadi kerajaan, Demak dulunya merupakan kadipaten yang berada di bawah naungan Majapahit. Sejarah kerajaan Demak pun begitu menarik dipelajari. Kesultanan islam ini sangat erat kaitannya dengan runtuhnya Majapahit. Ini dia ulasan sejarah singkatnya yang menarik diketahui.
Ulasan Singkat Sejarah dari Kerajaan Demak
Dulunya daerah Demak merupakan pemukiman yang dibuka oleh Raden Patah. Menurut ahli sejarah, nama Demak sendiri berasal dari kaya delemak yang artinya Rawa. Sedangkan Hamka menyebutkan Demak datang dari bahasa Arab yang berarti mata air. Ini dia ulasan selengkapnya.
- Kesultanan Demak merupakan kerajaan islam di Jawa yang didirikan pada penghujung abad 15.
- Kerajaan islam ini berdiri atas jasa Raden Patah dengan gelar Panembahan Jimbun.
- Demak merupakan โpemainโ penting atas keruntuhan Majapahit.
- Puncak kejayaannya ada pada awal abad 16 pada masa Raja Trenggana.
- Penaklukan-penaklukan pelabuhan utama Jawa banyak dilakukan oleh utusan Demak.
- Penyebaran islam hingga ke pedalaman banyak andil oleh utusan Demak.
Keruntuhan Kerajaan Demak
Puncak kejayaan Kerajaan Demak ada pada abad ke 16. Hanya saja umurnya tidak panjang. Kemunduran kerajaan islam ini bermula ketika Trenggana gugur dalam perang Panarukan tahun 1546. Berikut ulasan kemunduran Kerajaan Demak selengkapnya.
- Setelah Sultan Trenggana gugur, tahta digantikan oleh Sunan Prawoto.
- Perebutan tahta terus berlanjut dengan dibunuhnya Arya Penangsang yang makar oleh Joko Tingkir, adipati Pajang.
- Joko Tingkir kemudian memindahkan kekuasaan ke Pajang dan mendirikan kesultanan baru bernama Kesultanan Pajang.
Menarik sekali membahas sejarah kerajaan Demak yang ternyata saling berkaitan dengan kerajaan lain. Sejarah tersebut bisa menjadi tambahan wawasan Anda dalam mengenal Indonesia secara mendalam.