Belakangan, merawat tanaman hias merupakan hobi banyak orang. Tanaman hias seperti Anggrek cattleya, Sanseviera atau lidah mertua, hingga tanaman kerdil seperti kaktus atau sukulen banyak digandrungi orang. Seringkali muncul pertanyaan di kalangan orang awam, apa sih perbedaan tanaman kaktus dengan sukulen? Apakah keduanya sama, berbeda jenis, atau memang tanaman yang berbeda?
Pada dasarnya, sukulen bukanlah merupakan namafamily tanaman kaktus. Artinya, sukulen juga bukan merupakan jenis kaktus. Jika sekilas diperhatikan, keduanya memang memiliki kemiripan, mulai dari bentuknya yang mungi hingga warna-warnanya yang nyaris serupa. Akan tetapi, sebenarnya sukulen merupakan istilah untuk tumbuhan yang karakternya mampu menyerap dan menyimpan air pada batang.
Jika diperhatikan lebih teliti, secara fisik, sukulen memiliki kelopak seperti daun dan tidak memiliki duri. Sementara itu, kaktus mengganti jaringan daunnya dalam bentuk duri. Agar dapat membedakan kedua tanaman hias mungil ini, berikut kami berikan informasi mengenai cara membedakan tanaman hias kaktus dan sukulen.
Kaktus
Kaktus berasal dari bahasa Yunani โkaktosโ yang artinya โtanaman berduriโ. Dari fisiknya, kaktus memang memiliki duri, seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya. Dari sinilah, banyak yang menganggap kaktus bukan termasuk tanaman sukulen, meski ada juga yang menganggap demikian. Hal ini karena adanya duri dalam tanaman kaktus, sedangkan pada sukulen tidak.
Tanaman ini bertumbuh subur di lingkungan dengan cuaca panas tinggi, maka tak heran banyak pecinta tanaman hias yang memelihara kaktus di dalam rumah. Namun, perawatan kaktus memang susah-susah gampang. Khususnya, jika kutu putih menyerang dan terlalu banyak disiram air, kaktus akan cepat busuk. Perawatan kaktus yang tepat akan membuatnya berumur panjang, bahkan hingga 10 tahun lamanya.
Kaktus juga memiliki tunas yang berukuran kecil bernama areoles. Aeroles pada kaktus adalah tempat tumbuhnya bunga kaktus. Kaktus juga cenderung memiliki kulit yang keras dan tebal, bahkan goresan pada kaktus akan bertahan lama dan sangat sulit untuk dihilangkan. Karenanya, butuh kehati-hatian untuk merawatnya.
Sukulen
Sukulen merupakan tumbuhan yang setidaknya memiliki satu jaringan sukulen. Tanaman ini tahan kekeringan, karena baik daun, batang, atau akarnya yang berdaging memiliki jaringan penyimpanan air. Nah, sifat dari sukulen ini bisa terdapat juga pada beberapa jenis kaktus. Jadi, bisa dikatakan, bahwa kaktus bisa jadi termasuk tanaman sukulen, namun tidak semua sukulen adalah kaktus.
Berbeda dengan kaktus yang umumnya tidak memiliki kelopak, sukulen memiliki kelopak yang menyerupai daun. Itulah hal yang paling mudah untuk membedakan keduanya. Pertumbuhan, pembuahan, dan struktur bunga pada sukulen sangat bervariasi satu sama lain. Selain itu, tumbuhan yang termasuk dalam tanaman sukulen bisa berupa tumbuhan monokotil ataupun dikotil.
Meski dianggap berbeda, antara kaktus dan sukulen mmeiliki persamaan, yaitu keduanya sama-sama tidak memerlukan simpanan air setiap hari. Sebab, ia bisa menyimpan air dalam waktu yang lama. Jika kedua tanaman ini disirami terlalu banyak air, maka hanya akan membuat kedua akar tanaman ini membusuk lebih cepat. Pada sukulen, pembusukan bisa ditandai dari daun-daunnya yang keriput.
Nah, sekarang sudah tahu kan cara membedakan tanaman hias kaktus dan sukulen. Beberapa tanaman yang termasuk jenis sukulen, di antara lidah buaya dan agave. Sementara, tanaman yang termasuk jenis kaktus, di antaranya kaktus bola dan opuntia. Baik kaktus maupun sukulen, pilihlah pot untuk menanam yang memiliki banyak lubang drainase.